Sabtu, 27 Agustus 2011

Renungan : 27 agustus 2011


Lalu aku mendengar suara Tuahn berkata: “Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?” Maka sahutku : “Ini aku utuslah aku!” ( YESAYA 6:8 )

Nabi Yesaya menyerahkan diri sepenuhnya untuk melayani Tuahn. Tak peduli bagaimana susahnya tugas yang akan ditanggungnya, ia mengatakan, “ ini aku, utuslah aku!” Semakin jelas Yesaya memandang Tuhan, semakin ia sadar akan ketidakmampuan dan kekurangannya untuk melakukan apapun yang memiliki nilai abadi tanpa pertolongan Tuahn. Namun demikian, ia bersedia menjadi juru bicara Allah.